Peleburan Antara Sel Telur Dan Sel Sperma Akan Membentuk
Peleburan Antara Sel Telur Dan Sel Sperma Akan Membentuk
Peleburan antara sel telur dan sel sperma akan membentuk?
- embrio
- fertilisasi
- ovulasi
- zigot
- Semua jawaban benar
Berdasarkan pilihan diatas, jawaban yang paling benar adalah:
D. zigot.
Dari hasil voting 987 orang setuju jawaban D benar, dan 0 orang setuju jawaban D salah.
Peleburan antara sel telur dan sel sperma akan membentuk zigot.
Pembahasan dan Penjelasan
Jawaban
A. embrio
menurut saya kurang tepat, karena kalau dibaca dari pertanyaanya jawaban ini tidak nyambung sama sekali.
Jawaban
B. fertilisasi
menurut saya ini 100% salah, karena sudah melenceng jauh dari apa yang ditanyakan.
Jawaban
C. ovulasi
menurut saya ini juga salah, karena dari buku yang saya baca ini tidak masuk dalam pembahasan.
Jawaban
D. zigot
menurut saya ini yang paling benar, karena kalau dibandingkan dengan pilihan yang lain, ini jawaban yang paling pas tepat, dan akurat.
Jawaban
E. Semua jawaban benar
menurut saya ini salah, karena setelah saya cari di google, jawaban tersebut lebih tepat digunkan untuk pertanyaan lain.
Kesimpulan
Dari penjelasan dan pembahasan diatas, bisa disimpulkan pilihan jawaban yang benar adalah D. zigot
Jika masih punya pertanyaan lain, kalian bisa menanyakan melalui kolom komentar dibawah, terimakasih.
by Bintan News
Peleburan antara sel telur dan sel sperma akan membentuk Zygot, Begini Prosesnya! – Sel telur dan sel sperma mengalami peleburan ketika proses pembuahan dimulai ketika sel sperma bertemu dengan sel telur di dalam rahim.
Hingga kini belum ada orang yang mengetahui secara pasti saat pembuahan terjadi, sehingga pada akhirnya muncul tanda-tanda kehamilan. Kemudian seorang dokter akan menghitung usia kehamilan berdasarkan hari pertama haid terakhir [HPHT].
Sel telur dan Sel Spermatozoa mengalami peleburan |
Daftar Isi:
Peleburan antara sel telur dan sel sperma akan membentuk
Dalam tubuh wanita, sel telur akan matang pada periode tertentu setiap bulannya. Padahal tubuh pria selalu memproduksi jutaan sel sperma. Akan tetapi dari sekitar 350 juta sperma yang diproduksi ketika ejakulasi, setidaknya hanya satu sel sperma yang berhasil membuahi sel telur.
Sel telur ada berapa dan Bagaimana proses fertilisasi pada manusia terjadi?
Sepanjang waktu kandungan, janin mempunyai 6-7 juta sel telur. Oleh karena ketika seorang bayi perempuan dilahirkan, jumlah sel ini akan berkurang sekitar 300-500 sel telur.
Terjadinya pengurangan sel telur yang belum matang ini diakibatkan karena adanya proses apoptosis atau kematian sel. Anda tidak perlu khawatir, hal ini merupakan sesuatu yang normal terjadi kok.Setiap kali mengalami menstruasi, sel telur akan mengalami pengurangan 15-20. Berdasarkan kejadian ini, sel telur akan terus mengalami penurunan seiring bertambahnya usia,” kata dr Manda ketika mengobrol dengan www.bintannews.com.Diantara ratusan ribu sel telur wanita, hanya sekitar 500 sel yang akan diproses menuju pematangan setiap bulannya, pada ovarium atau indung telur. Jumlahnya akan semakin berkurang ketika semakin bertambah usia, dan menyebabkan kesuburan wanita juga berkurang.Secara normal, ukuran sel telur yang siap untuk berovulasi [pecah dan dibuahi] adalah sekitar 18-24 mm. Namun, beberapa orang memiliki ukuran sel telur yang kecil-kecil. Selain itu, ada pula yang meskipun sudah memiliki sel telur berukuran besar, namun tidak kunjung terjadi ovulasi.
Fertilisasi adalah proses penyatuan atau peleburan inti sel telur dengan inti sperma, membentuk mahluk hidup baru yang disebut zygot. Dengan kata lain, peleburan antara sel telur dan sel sperma akan membentuk zygot atau mahluk hidup baru.
Jika pada saat ujian anda mendapati soal ini tentu saja anda sudah bisa menjawabnya dengan mudah. Dimana jawaban dari pertanyaan peleburan antara sel telur dan sel sperma akan membentuk
zigot, bukan embrio apalagi ovulasi, dan fertilisasi.
Peleburan antara sel telur dan sel sperma akan membentuk?
- embrio
- fertilisasi
- ovulasi
- zigot
- Semua jawaban benar
Jawaban: D. zigot
Dilansir dari Encyclopedia Britannica, peleburan antara sel telur dan sel sperma akan membentuk zigot.
Kemudian, saya sangat menyarankan anda untuk membaca pertanyaan selanjutnya yaitu
Yang merupakan kelompok reproduksi vegetatif buatan adalah?
beserta jawaban penjelasan dan pembahasan lengkap.
Fertilisasi adalah proses penyatuan atau peleburan inti sel telur dengan inti sperma, membentuk mahluk hidup baru yang disebut zygot. Tahapan dalam proses fertilisasi telah banyak diketahui, namun foto atau media informasi lain yang merekam dan menyajikan gambaran mikroskopis semua perubahan yang terjadi secara lengkap, baik perubahan sel telur maupun sperma belum dapat ditemui. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mengamati perbedaan kecepatan perkembangan inti sel telur dan sperma, tingkat fertilisasi dan tingkat polisperma pasca fertilisasi in vivo dan in vitro. Hasil dari penelitian ini dapat dimanfaatkan untuk penelitian-penelitian yang menggunakan sel telur pada tahap perkembangan morfologi inti tertentu serta dapat digunakan sebagai bahan penyusunan atlas fertilisasi. Sel telur dipanen dari tuba Fallopii mencit betina strain DDY yang berumur 6-8 minggu yang telah disuperovulasi dengan menyuntikkan PMSG dan hCG [48 jam pasca PMSG], masing-masing sebanyak 0,5 IU per ekor secara intraperitoneal. Untuk fertilisasi in vivo, mencit betina tersebut kemudian dikawinkan dengan mencit jantan dewasa dengan strain yang sama, sedangkan pada in vitro, mencit betina yang telah disuperovulasi tidak dikawinkan dengan mencit jantan. Sel telur baik pada ferilisasi in vivo maupun in vitro, dipanen dari kantung fertilisasi tuba Fallopii. Untuk fertilisasi in vitro, sel telur dipanen 14 jam pasca hCG menggunakan media phosphate buffered saline [PBS] yang disupplementasi dengan embiotik 1 %. Sperma diperoleh dari epididimis dan vas deferns mencitjantan dewasa. Kapasitasi dan fertilisasi in vitro dilakukan dengan menggunakan PBS yang disupplementasi dengan embiotik 1 % dan BSA 3% didalam inkubator CO2 5% dengan suhu 37°C. Sel telur yang telah dipanen kemudian dimasukkan kedalam suspensi sperma yang telah diinkubasi selama 2 jam [kapasitasi in vitro]. Tiga jam setelah inseminasi, sel telur dicuci dan diinkubasi dalam media TCM 199 yang telah disupplementasi dengan embiotik 1 % dan BSA 3 %. Sel telur kemudian difiksasi dengan acetic acidethanol kemudian diwarnai dengan aceto orcein 1% dan diamati pada 4,8, 12, 16,20, 24 dan 28 pasca fertilisasi. Untuk fertilisasi in vivo, 0 jam pengamatan setara dengan 12 jam pasca hCG, sedangkan in vitro 0 jam pengamatan setara dengan saat inseminasi. Sel telur dinyatakan telah dibuahi atau telah mengalami fertilisasi jika ditemukan dekondensasi kepala sperma, atau 2 PN [pronukleus] atau lebih dalam sitoplasma sel telur. Berdasarkan hasil pengamatan, perkembangan inti sel telur dan sperma pasca fertilisasi in vivo dan in vitro tidak berbeda. Inti sel telur berada pada tahap metafase II pada jam ke 4, proses pelepasan badan kutub II pada jam ke 8 jam dan pembentukan pronukleus betina pada jam ke 12-16 pasca fertilisasi. Inti sperma mengalami dekondensasi pada jam ke 4 dan pembentukan pronukleus jantan pad a jam ke 12-16 pasca inseminasi. Kedua inti [sel telur dan sperma] mengalami karyogami pad a jam ke 20 dan mitosis [embrio tahap 2 sel] pada jam ke 20-24 pasca fertilisasi. Meskipun tingkat fertilisasi antara fertilisasi in vivo dan in vitro tidak berbeda [69,49% sampai dengan 84,69% untuk in vivo dan 72,22% sampai dengan 86,49% untuk in vitro], tetapi tingkat polispermia pada fertilisasi in vitro [19,12%], lebih tinggi jika dibandingkan in vivo [2,93%; P<0,05].
Sepasang pengantin baru yang baru saja melangsungkan pernikahan berencana mempunyai empat anak. Si suami menginginkan dari keempat anaknya itu nanti d …
ua anak berjenis kelamin perempuan dan dua lainnya laki-laki. Sedangkan si istri menginginkan keempat anaknya terdiri dari tiga anak berjenis kelamin sama dan satu yang lainnya berbeda. Pernyataan yang paling tepat berdasarkan masalah tersebut bahwa peluang terjadinya keinginan suami adalah
kelainan penyakit sistem hormon dan penyebabnya yang paling benar adalah
alat optik yang berupa lensa cembung dan biasanya digunakan untuk
bagian yang berfungsi mengangkut air dan zat hara dari tanah menuju daun
daerah yang tercemar bahan-bahan radiokatif sesium, uranium, dan stronsium dapat dinetralkan dengan tumbuhan
dampak negatif mengonsumsi minuman beralkohol adalah
dampak negatif kloning pada hewan dalam jangka waktu panjang
hasil pemeriksaan laboratorium, menunjukkan bahwa urin mengandung protein. fakta ini terjadi sebagai akibat gangguan fungsi
intan sangat suka mengonsumsi makanan berminyak. berdasarkan kebiasaan makannya tersebut, organ pencernaan dan enzim yang berperan penting dalam memba …
ntu proses ini adalah …
insekta dan laba laba digolongkan ke dalam arthropoda
Video yang berhubungan
edu.portaljabar.id
Peleburan antara sel telur dan sel sperma akan membentuk?
- embrio
- fertilisasi
- ovulasi
- zigot
- Semua jawaban benar
Jawaban: D. zigot
Dilansir dari Encyclopedia Britannica, peleburan antara sel telur dan sel sperma akan membentuk zigot.
Kemudian, saya sangat menyarankan anda untuk membaca pertanyaan selanjutnya yaitu
Yang merupakan kelompok reproduksi vegetatif buatan adalah?
beserta jawaban penjelasan dan pembahasan lengkap.
Peleburan Antara Sel Telur Dan Sel Sperma Akan Membentuk
Source: https://termasyhur.com/peleburan-antara-sel-telur-dan-sperma-akan-membentuk