Berikut Ini Yang Bukan Dampak Kenaikan Suhu Bumi Adalah
Berikut Ini Yang Bukan Dampak Kenaikan Suhu Bumi Adalah
Daftar Isi:
- 1 Dampak Negatif Perubahan Iklim
- 2 Menurunnya Kualitas dan Kuantitas Hutan
- 3 Meningkatnya Gas Rumah Kaca karena Deforestasi
- 4 Berkurangnya Area Pertanian
- 5 Menurunnya Produktivitas Pertanian
- 6 Menurunnya Kualitas Air
- 7 Berkurangnya Kuantitas Air
- 8 Perubahan Habitat
- 9 Punahnya Spesies
- 10 Meningkatnya Wabah Penyakit
- 11 Tenggelamnya Sebagian Daerah Pesisir
- 12 Tenggelamnya Pulau-pulau Kecil
- 13 Kasus Kanker Kulit, Katarak dan Penurunan Daya Tahan Tubuh
- 14 Berikut Ini Yang Bukan Dampak Kenaikan Suhu Bumi Adalah
Dampak Negatif Perubahan Iklim
Perubahan iklim berdampak sangat luas pada kehidupan masyarakat. Kenaikan suhu bumi tidak hanya berdampak pada naiknya temperatur bumi tetapi juga mengubah sistem iklim yang mempengaruhi berbagai aspek pada perubahan alam dan kehidupan manusia. Beberapa contoh dampak negative perubahan iklim adalah gagal panen, cuaca ekstrim, dan meningkatnya wabah penyakit, seperti dijelaskan di bawah ini:
- Air
- Habitat
- Hutan
- Kesehatan
- Pertanian
- Pesisir
Menurunnya Kualitas dan Kuantitas Hutan
Kebakaran hutan merupakan salah satu dampak dari perubahan iklim, sebagai paru paru bumi hutan merupakan produsen Oksigen (O2), selain itu, hutan juga membantu menyerap gas rumah kaca yang menjadi penyebab terjadinya pemanasan global.
Meningkatnya Gas Rumah Kaca karena Deforestasi
Pohon-pohon yang mati karena perubahan tata guna hutan, ataupun karena mengering dengan sendirinya akibat meningkatnya suhu dalam perubahan iklim, akan melepaskan karbondioksida. Selain itu, kematian pohon-pohon menyebabkan berkurangnya penyerap karbondioksida itu sendiri. Dengan demikian, karbondioksida dan gas rumah kaca lain akan meningkat drastis.
Berkurangnya Area Pertanian
Suhu yang terlalu panas, berkurangnya ketersediaan air, dan bencana alam yang disebabkan perubahan cuaca dapat merusak lahan pertanian.
Menurunnya Produktivitas Pertanian
Suhu yang terlalu panas dan berkurangnya ketersediaan air akan menghambat produktivitas pertanian. Perubahan iklim juga akan menyebabkan perubahan masa tanam dan panen ataupun menyebabkan munculnya hama dan wabah penyakit pada tanaman yang sebelumnya tidak ada.
Menurunnya Kualitas Air
Terlalu tingginya curah hujan akan mengakibatkan menurunnya kualitas sumber air. Selain itu, kenaikan suhu juga mengakibatkan kadar klorin pada air bersih.
Berkurangnya Kuantitas Air
Pemanasan global akan meningkatkan jumlah air pada atmosfer, yang kemudian meningkatkan curah hujan. Meski kenaikkan curah hujan sebetulnya dapat meningkatkan jumlah sumber air bersih, namun curah hujan yang terlalu tinggi mengakibatkan tingginya kemungkinan air untuk langsung kembali ke laut, tanpa sempat tersimpan dalam sumber air bersih untuk digunakan manusia.
Perubahan Habitat
Pemanasan suhu bumi, kenaikan batasan air laut, terjadinya banjir dan juga badai karena perubahan iklim akan membawa perubahan besar pada habitat sebagai rumah alami bagi berbagai spesies binatang, tanaman, dan berbagai organisme lain.
Punahnya Spesies
Perubahan habitat akan menyebabkan punahnya berbagai spesies, baik binatang maupun tanaman, seperti pohon-pohon besar di hutan yang menjadi penyerap utama karbondioksida. Hal ini disebabkan karena mereka tidak sempat beradaptasi terhadap perubahan suhu dan perubahan alam yang terjadi terlalu cepat. Punahnya berbagai spesies ini, akan berdampak lebih besar lagi pada ekosistem dan rantai makanan.
Meningkatnya Wabah Penyakit
Kenaikan suhu curah hujan dapat meningkatkan penyebaran wabah penyakit yang mematikan, seperti malaria, kolera dan demam berdarah. Hal ini disebabkan karena nyamuk pembawa virus-virus tersebut hidup dan berkembang biak pada cuaca yang panas dan lembab, dimana kondisi demikian akan secara umum disebabkan oleh perubahan iklim.
Tenggelamnya Sebagian Daerah Pesisir
Peningkatan permukaan air laut menyebabkan bergesernya batas daratan di daerah pesisir yang kemudian menenggelamkan sebagian daerah pesisir ataupun pemukiman di daerah pesisir.
Tenggelamnya Pulau-pulau Kecil
Kenaikan suhu bumi yang menyebabkan mencairnya es pada dataran kutub-kutub bumi, kemudian menyebabkan peningkatan permukaan air laut yang menenggelamkan pulau-pulau kecil.
Kasus Kanker Kulit, Katarak dan Penurunan Daya Tahan Tubuh
Penipisan ozon menyebabkan peningkatan intesitas sinar ultra violet yang mencapai permukaan bumi yang menyebabkan kanker kulit, katarak, dan penurunan daya tahan tubuh sehingga manusia menjadi rentan terhadap penyakit. Manusia menjadi lebih rentan terhadap asma dan alergi, penyakit kardiovaskular, jantung dan stroke.
Berikut Ini Yang Bukan Dampak Kenaikan Suhu Bumi Adalah
Source: http://ditjenppi.menlhk.go.id/kcpi/